Accounting software developer

Peluang pekerjaan bagi lulusan akuntansi dalam bidang ini tidak hanya terfokus pada keahlian dalam keuangan dan statistika, tetapi juga mencakup keahlian dalam pengembangan perangkat lunak.

Pengembang Perangkat Lunak Akuntansi membantu menciptakan dan mendukung aplikasi yang digunakan untuk keperluan akuntansi. Mereka bekerja sama dengan profesional di bidang akuntansi, karena sebagian besar data yang dimasukkan ke dalam sistem terkait dengan transaksi keuangan perusahaan. Kehadiran aplikasi harus memastikan keakuratan data, kinerja yang efektif, dan kebebasan dari bug yang dapat mengganggu integritas data keuangan perusahaan.

Rata-rata pendapatan bulanan yang diterima oleh para Accounting software developer berada dalam kisaran antara Rp5 juta-Rp8 juta rupiah di Indonesia. (Z-3)

Untuk melanjutkan akses ke Quipper Campus, kamu perlu membaca dan menyetujui Syarat dan Ketentuan dan Kebijakan Privasi kami.

Jika kamu tidak menyetujui Syarat & Ketentuan dan Kebijakan Privasi, klik Tolak dan sistem akan keluar otomatis.

Pengembangan Karir:

Mempelajari tentang pengembangan karir di bidang akuntansi, termasuk sertifikasi profesional dan peluang karir yang tersedia.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai apa itu akuntansi, jurusan akuntansi, dan prospek karir di bidang akuntansi. Sebagai bidang yang sangat dibutuhkan di berbagai sektor industri, akuntansi menawarkan berbagai peluang karir yang menjanjikan bagi lulusannya. Namun, seperti halnya profesi lainnya, kesuksesan dalam karir akuntansi juga bergantung pada kerja keras, dedikasi, serta kemampuan untuk terus belajar dan mengembangkan diri.

Bidang Keuangan (Finance)

Prospek karier bagi lulusan jurusan akuntansi berikutnya mencakup pekerjaan di bidang keuangan, yang merupakan sektor yang menjanjikan di Indonesia. Bagian keuangan memiliki peran sentral dalam sebuah perusahaan, karena kelangsungan dan pertumbuhan perusahaan sangat bergantung pada pengelolaan keuangan yang efisien.

Dalam konteks perusahaan, tugas di bagian keuangan mencakup pengelolaan sumber daya keuangan, pengaturan serta pengendalian aliran kas, dan memastikan stabilitas keuangan perusahaan. Tanggung jawab utama dalam bidang keuangan melibatkan:

Pekerjaan di bidang keuangan mencakup berbagai aspek, termasuk akuntansi, perencanaan keuangan, manajemen risiko, analisis investasi, dan pengelolaan aset. Seringkali, pekerjaan di bidang keuangan juga melibatkan pemanfaatan teknologi dan data untuk pengambilan keputusan bisnis yang efektif.

Salah satu peluang karier menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham. Peran utama broker adalah membantu investor dalam melakukan transaksi jual-beli saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham harus memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk menganalisis data dan meramalkan pergerakan harga saham.

Meskipun menjadi broker saham terlihat menarik dan menjanjikan, tidak semua lulusan akuntansi dapat mencapainya dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, seperti memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Namun, bagi lulusan akuntansi yang telah memenuhi persyaratan tersebut, peluang karier sebagai broker saham di Indonesia cukup menjanjikan. Gaji seorang broker saham di Indonesia dapat mencapai jumlah yang besar, terutama bagi mereka yang memiliki pengalaman. Gaji seorang broker saham di Indonesia berkisar antara Rp10 juta - Rp50 juta per bulan, tergantung pada volume transaksi saham yang mereka kelola.

Selain mendapatkan gaji yang besar, menjadi broker saham juga membuka peluang untuk berinteraksi dengan berbagai investor dan pengusaha. Ini juga memberikan kesempatan untuk membangun jaringan profesional dan memperluas wawasan bisnis.

Bagi kamu yang memiliki keahlian dalam bidang statistik setelah lulus dari jurusan akuntansi, peluang menjadi seorang aktuaris dapat menjadi pilihan yang menarik. Tugas utama seorang aktuaris mencakup perkiraan probabilitas kesuksesan suatu keputusan, proyeksi angka terkait kematian, kecelakaan, penyakit, dan pensiun, serta merancang polis asuransi yang dapat mengurangi risiko keuangan yang dihadapi perusahaan.

Gaji yang diterima dimulai dengan posisi Actuarial Analyst yang memiliki gaji berkisar antara Rp4 juta - Rp7 juta per bulan. Namun, setelah melewati tahap ujian sertifikasi, seorang Actuarial Analyst kemudian naik pangkat menjadi Associate dengan gaji berkisar antara Rp10 juta dan Rp25 juta per bulan. Selanjutnya, seorang Associate dapat meningkatkan posisinya menjadi Manager Actuary dengan gaji sekitar Rp38 juta per bulan.

Selain gaji yang besar, tentunya seorang aktuaris memiliki tanggung jawab yang besar. Seorang aktuaris memiliki tanggung jawab mengevaluasi risiko yang timbul dari kondisi atau keputusan yang diambil oleh perusahaan, dengan menggunakan analisis statistik.

PROSPEK KERJA LULUSAN JURUSAN AKUNTANSI

Menurut data statistik terbaru dari Biro Tenaga Kerja Amerika, rata-rata pemasukan seorang akuntan adalah $65,940 per tahun. Jumlah pemasukan seorang akuntan dengan akuntan lainnya bisa sangat bervariasi, tergantung bidang, lokasi, jam kerja, pengalaman kerja dan berbagai faktor lainnya.

Biro Tenaga Kerja Amerika melaporkan 10% akuntan digaji hampir $116,000 per tahun. Para akuntan dengan jam kerja yang lebih panjang mendapatkan bayaran lebih tinggi.

KUALIFIKASI YANG PERLU DIMILIKI UNTUK MENINGKATKAN PROSPEK KERJA LULUSAN AKUNTANSI

Akuntan yang telah memiliki gelar master/S2, atau telah lulus sertifikat pengakuan dari Certified Public Accountant (CPA) akan memiliki prospek kerja lebih bagus. Selain CPA, sertifikasi/akreditasi lain yang akan meningkatkan prospek kerja akuntan: (1) Certified information systems auditor (CISA), (2) Chartered financial analyst (CFA), (3) Certified management accountant (CMA), (4) Certified internal auditor (CIA), (5) Chartered global management accountant (CGMA), dan (6) Certified payroll professional (CPP)

Akreditasi baru bisa didapatkan jika telah lulus program s1 akuntansi. Akreditasi di atas penting jika kamu ingin memasuki karir di bidang perpajakan, analisa resiko keuangan, auditing, persetujuan merger dan akuisisi, dan lain-lain.

Selain itu, memiliki pengalaman kerja di empat perusahaan akuntansi terkenal (Deloitte Touche Tohmatsu, Ernst & Young, KPMG dan PricewaterhouseCoopers) sangat dianjurkan supaya bisa lebih bersaing di pasar kerja.

Cara lain untuk meningkatkan prospek kerja adalah dengan gelar MBA, terutama jika kamu ingin maju ke posisi analis keuangan senior.

Teknologi juga sangat berpengaruh dalam bidang akuntansi. Sehingga, menguasai beberapa perangkat lunak sepertiQuickBooks dan Microsoft Dynamics GP juga akan meningkatkan kompetensi kamu.

Prospek Kerja Akuntansi

Jurusan Akuntansi adalah salah satu jurusan yang memiliki prospek karir yang menjanjikan. Setelah lulus dari jurusan ini, banyak sekali peluang karir yang bisa ditempuh. Dalam dunia bisnis, akuntansi sangat dibutuhkan untuk mengelola keuangan dan keuangan perusahaan. Oleh karena itu, para lulusan jurusan akuntansi memiliki prospek karir yang luas di berbagai bidang dan industri, dari perusahaan swasta hingga pemerintahan.

Berikut beberapa peluang karir di bidang akuntansi yang bisa dikejar oleh para lulusan:

Seorang akuntan yang bekerja untuk memberikan layanan jasa audit, perpajakan, dan konsultasi keuangan bagi perusahaan atau individu.

SIAPA YANG COCOK UNTUK KULIAH AKUNTANSI

Pertama keahlian yang harus dipersiapkan tentunya adalah matematika, karena selalu berdepan dengan angka dan hitungan. Selain itu kemampuan dalam menganalisa dan menginterpretasikan angka juga sangat penting. Keahlian komunikasi juga sangat diperlukan, supaya mereka dapat menjelaskan penemuan, ide dan solusi kepada pihak-pihak yang tidak memiliki latar belakang akuntansi. (hotcoursesINDONESIA)

SIAPA yang tidak mengenal jurusan akuntansi? Jurusan ini dikenal karena keterkaitannya dengan angka, matematika, dan terutama bidang keuangan. Menariknya, jurusan akuntansi tidak hanya memfokuskan pada studi keuangan, melainkan juga mencakup penguasaan dalam manajemen, audit, dan pajak.

Sampai sekarang profesi akuntansi tetap sangat dibutuhkan dalam dunia bisnis dan industri. Pasalnya memiliki peran strategis dalam menyusun, menganalisis, dan menyediakan informasi keuangan yang esensial bagi pengambilan keputusan perusahaan. Akuntan juga membantu perusahaan untuk mematuhi regulasi keuangan dan menyusun laporan keuangan yang akurat.

Bagi para lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan akuntansi memiliki beragam peluang karier, mulai dari menjadi asisten akuntan, staf administrasi keuangan, hingga pekerja di sektor perbankan. Selain itu, bisa juga bekerja sebagai freelance dengan membuka usaha kecil di bidang jasa akuntansi.

Baca juga: Biaya Peluang: Contoh, Rumus, dan Perbedaan Biaya Peluang dan Biaya Sehari-hari

Untuk bersaing di pasar kerja yang kompetitif, lulusan SMK akuntansi perlu terus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka melalui pengalaman kerja dan pendidikan lanjutan.

Akuntan Manajemen:

Bertanggung jawab untuk mengelola keuangan dan anggaran perusahaan serta membuat laporan keuangan untuk membantu manajemen dalam pengambilan keputusan bisnis.

Memeriksa kinerja keuangan perusahaan, menganalisis data keuangan, dan memberikan rekomendasi keuangan kepada manajemen.

Bekerja sebagai bagian dari tim akuntansi dalam perusahaan dan bertanggung jawab untuk memantau transaksi keuangan, melakukan pencatatan, dan mempersiapkan laporan keuangan.

Membantu perusahaan atau individu untuk memenuhi kewajiban perpajakan, memberikan saran perencanaan pajak, serta membantu dalam proses pemeriksaan pajak.

Menjadi pengajar atau tenaga pendidik di perguruan tinggi atau lembaga pendidikan lainnya.

Konsultan keuangan

Memberikan saran keuangan kepada klien terkait strategi keuangan, investasi, dan perencanaan keuangan.

Lulusan S1 Akuntansi Bisa Kerja Apa?

Lulusan strata satu atau S1 akuntansi dari perguruan tinggi Indonesia akan menyandang gelar S.Ak di belakang namanya.

Sarjana akuntansi biasanya memiliki pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip akuntansi dan keuangan, serta keterampilan analisis yang kuat. Mereka dapat bekerja di berbagai sektor seperti:

Seorang akuntan publik bekerja di firma akuntansi dan bertugas memberikan layanan jasa akuntansi kepada klien. Mereka terlibat dalam audit, perpajakan, dan konsultasi keuangan.

Akuntan manajemen terlibat dalam penyusunan laporan keuangan internal, analisis biaya, dan memberikan informasi keuangan kepada manajemen untuk pengambilan keputusan.

Bekerja melakukan audit internal untuk mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas kontrol keuangan dan operasional di dalam organisasi.

Spesialis pajak menyediakan layanan konsultasi pajak kepada individu dan atau perusahaan untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan.

Menganalisis data keuangan untuk memberikan wawasan kepada manajemen atau investor mengenai kinerja keuangan suatu perusahaan.